JAKARTA, KOMPAS.com - Cara menanam buah naga kini semakin banyak diminati. Pasalnya, buah yang satu ini memiliki prospek pasar yang sangat bagus.
Buah naga diduga berasal dari Amerika Selata. Akan tetapi, buah ini bisa tumbuh subur di Indonesia. Mengutip dari buku Petunjuk Teknis Budidaya Buah Naga, Sabtu (20/8/2022), berikut cara menanam buah naga agar cepat berbuah.
Langkah awal yang perlu dilakukan sebelum menanam buah naga yaitu memilih lokasi budi daya yang tepat. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih lokasi yaitu sumber air, tingkat kesuburan tanah, dan sarana transportasi.
Baca juga: Cara Menanam Buah Naga di Pot agar Cepat Berbuah
Di awal pertumbuhan, buah naga memerlukan naungan. Tanaman buah naga yang tidak ternaungi akan tumbuh dengan lambat, berwarna kekuningan, kaku, dan kerdil.
Kebutuhan naungan buah naga sekitar 50%. Naungan bisa dibuat dengan paranet, daun kelapa, anyaman bambu, maupun tanaman pelindung.
Pemilihan pohon induk diperlukan untuk mendapatkan benih dari biji maupun stek. Walaupun para praktiknya, petani lebih sering menanam buah naga menggunakan stek karena dinilai lebih mudah dan cepet tumbuh.
Stek yang dipilih harus berasal dari pohon induk yang pertumbuhannya normal dan sehat. Setalah mendapatkan pohon induk yang sesuai kriteria, maka potong batang poloh tersebut untuk distek.
Baca juga: 5 Cara Menanam Buah Naga di Dalam Pot
Potongan stek kemudian disemai pada polybag atau bedengan khusus penyemaian. Lakukan perawatan sampai bibit siap untuk dipindahkan ke area budi daya.
Setelah bibit memiliki akar yang kuat dan tunas sudah tumbuh dengan baik, maka bibit tersebut sudah bisa dipindah tanam. Sebelum mulai menanam, pastikan lahan budi daya sudah diolah terlebih dahulu dan diberi pupuk dasar untuk meningkatkan kesuburan tanah.