JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman miana dikenal juga dengan nama tanaman sayur bulunangko atau mayanan. Tanaman ini masih satu keluarga dengan tanaman sage.
Daun miana berasal dari Afrika yang mempunyai iklim tropis dan beberapa negara di wilayah Asia. Sebagai negara tropis, Indonesia menjadi tempat terbaik untuk menanam miana.
Tanaman miana ternyata memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Salah satu manfaatnya yaitu untuk mengendalikan tekanan darah tinggi.
Selain bermanfaat untuk kesehatan, daun miana juga banyak diolah menjadi kuliner tradisional. Akan tetapi, tanaman miana yang banyak dikonsumsi yaitu daun miana yang diolah dalam makanan khas Toraja.
Baca juga: Cara Menanam Sirih, Tanaman Obat dengan Beragam Khasiat
Manfaat yang beragam membuat banyak orang tertarik untuk menanam tanaman miana. Mengutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Minggu (11/6/2023), berikut ini cara menanam tanaman miana di pot atau planter bag.
Media tanam yang digunakan untuk menanam daun miana harus mudah menyerap air. media tanam bisa terbuat dari campuran kompos dan sekam bakar dengan perbandingan 1:1.
Pot yang digunakan untuk menanam miana bisa disesuaikan dengan ukuran dan tinggi tanaman. Jika tanaman miana memiliki ukuran 15 cm, maka pot yang digunakan berukuran 15 x 15 cm. Selain memperhatikan ukurannya, pastikan juga pot memiliki lubang di bagian bawah agar drainase tetap lancar.
Bibit tanaman miana bisa diperoleh dengan cara stek. Caranya cukup dengan memotong batang miana, kemudian dicelupkan dalam air dan rendam selama 10 hingga 14 hari. Perendaman akan membuat stek miana cepat mengeluarkan akar.
Baca juga: Mengenal Tanaman Adam Hawa, Tanaman Hias yang Bisa Menyerap Polutan