Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Daun Keriting pada Tanaman Cabai dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 11/08/2022, 12:01 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Jika terlalu lama terkena sinar matahari, tanaman cabai bisa layu.Unsplash/Prince Abid Jika terlalu lama terkena sinar matahari, tanaman cabai bisa layu.

Penyemprotan harus dilakukan pada sore hari, karena pada siang hari stomata tanaman masih menutup untuk mengurangi penguapan dan baru membuka ketika sore hari. Dengan demikian, nutrisi bisa terserap sempurna.

Selain itu, nitrogen juga mudah menguap oleh panas matahari. Pemberian nitrogen pada daun keriting terbukti merangsang perkembngan daun menjadi lebih hijau dan mekar.

Lakukan penyemprotan pupuk hingga daun kembali pulih dan kembalikan pola penyemprotan menjadi normal seperti sedia kala.

Baca juga: Catat, Ini 5 Gulma pada Tanaman Cabai yang Mengganggu

2. Daun keriting karena virus mosaik

Kasus ini lebih sulit diatasi karena pada kasus serangan mosaik yang parah tanaman bisa mati gosong. Bercak warna kuning tentu juga akan mengurangi klorofil tanaman sehingga mengganggu fotosintesis.

Langkah awalnya adalah dengan mengisolasi tanaman yang sudah terjangkit agar tidak menjadi inang vektor bagi tanaman yang sehat lainnya. Anda juga bisa membuang bagian daun yang sudah terkena serangan keriting mosaik.

Penyemprotan Abamektin tetap dilakukan guna mematikan vektor dari serangga. Kemudian, gunakan antivirus hidroksibenzoat yang akan mengobati tanaman dari bagian dalam jaringan.

Petani yang menggunakan sistem organik akan menggunakan air sari bawang putih untuk mengobati tanaman yang sakit. Namun demikian, efeknya tidak instan.

Baca juga: Kapan Waktu yang Tepat untuk Menanam Cabai? Ini Penjelasannya

Yang paling penting adalah pemberian pupuk daun yang mengandung nitrogen dan ZPT Auxin serta Clorophil Stimulant secara teratur. Selain itu, gunakan juga ZPT Sitokinin yang mampu menghambat penuaan sel tanaman.

Jika tanaman berhasil bertahan dan membentuk antibodi, maka tanaman bisa sembuh dan tak akan terjangkit lagi untuk selamanya.

Hal ini sering terjadi pada tanaman cabe rawit yang usianya lebih panjang. Maka dari itu untuk cabai merah, Anda harus intensif merawat tanaman yang terkena virus mosaik karena usia tanaman yang lebih pendek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com