Saat ukuran buah sebesar telur ayam, pengairan perlu dilakukan lagi untuk menjaga kelembapan lahan dan menunjang pembentukan buah. Menjelang panen tepatnya 10 hari sebelum panen, pengairan dihentikan agar kadar gula dalam buah meningkatkan dan buah bercita rasa manis.
Cara merawat tanaman semangka lainnya yaitu sanitasi atau membersihkan lahan budi daya. Perawatan ini perlu dilakukan agar tanaman terhindar dari serangan organisme penggangu tanaman (OPT), terutama gulma.
Baca juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Daun Tanaman Semangka Menggulung
Keberadaan gulma pada area budidaya tanaman semangka bisa menyebabkan persaingan nutrisi maupun persaingan ruang. Maka dari itu, perlu dilakukan sanitasi untuk membersihkan gulma yang tumbuh di sekitar tanaman.
Di awal tanam, sebenarnya lahan budi daya sudah diberi pupuk dasar. Namun, agar tanaman tumbuh dengan maksimal, perlu adanya pemupukan lanjutan atau susulan.
Pemupukan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman. Jenis pupuk yang dapat diberikan yaitu pupuk NPK dengan perbandingan 15:15:15.
Adapun dosis dan waktu pemupukan yang bisa dilakukan, seperti berikut.
Baca juga: Penting, Ini Manfaat Pupuk NPK untuk Tanaman