Cara menanam kentang dilakukan dengan meletakan bibit pada lubang tanam. Penanaman kentang dilakukan dengan jarak 80 x 40 cm atau 70 x 30 cm. Sementara itu, waktu penanaman biasanya dilakukan pada akhir musim hujan.
Agar pertumbuhan kentang semakin baik, maka perlu dilakukan perawatan tanaman yang intensif. Adapun jenis perawatan yang biasanya dilakukan, seperti berikut.
Baca juga: Mudah, Cara Menanam Jahe di Pekarangan Rumah
Penyulaman, dilakukan dengan mengganti tanaman yang tidak tumbuh atau pertumbuhannya kurang baik. Penyulaman biasanya dilakukan 15 hari setelah tanaman tumbuh.
Penyiangan, dilakukan penyiangan dilakukan setidaknya dua kali selama masa tanam yaitu dua sampai tiga hari sebelum atau bersamaan dengan pemupukan susulan dan penggemburan.
Pemangkasan bunga, bertujuan agar pembentukan umbi tidak terganggu.
Pemupukan, diperlukan untuk menjaga agar kebutuhan nutrisi tanaman tetap terjaga.
Baca juga: Cara Menanam Porang, Tanaman Komoditas Unggulan Kaya Manfaat
Pengairan, kegiatan ini dilakukan setiap seminggu sekali dengan cara di gembor, menggunakan power sprayer, maupun mengairi parit hingga area budi daya lembap.
Pengendalikan organisme penggangu tanaman, pengendalian hama dan penyakit bisa dilkukan dengan aplikasika pestisida alami maupun kimia.
Umur panen tanaman kentang biasanya antara 90-180 hari tergantung varietasnya.