JAKARA, KOMPAS.com - Kapulaga merupakan salah satu jenis rempah yang banyak dicari. Biasanya, kapulaga digunakan sebagai penyedap rasa makanan maupun minuman.
Peminat yang cukup tinggi membuat banyak orang tertarik menanam komoditas ini. Cara menanam kapulaga sebenarnya tidak sulit.
Akan tetapi, syarat tumbuh tanaman ini harus diperhatikan dengan seksama agar pertumbuhan dan produktivitas tanaman optimal. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Minggu (13/11/2022), berikut penjelasan selengkapnya.
Baca juga: Pedoman Budidaya Tanaman Kunyit di Lahan Terbuka
Tanaman kapulaga akan tumbuh dengan optimal pada tanah lempung berwarna coklat. Tanah seperti ini biasanya mengandung humus tebal; dan memiliki drainase baik.
Kelembapan udara yang optimal untuk menunjang pertumbuhan kapulaga yaitu antara 40 sampai 75 persen dengan curah hujan sekitar 2500 sampai 4000 mm/tahun.
Tanaman rempah juga menghendaki suhu udara sekitar 20 sampai 30 derajat Celcius dan akan tumbuh dengan baik jika ditanam di wilayah dengan ketinggian 300 sampai 500 meter di atas permukaan laut.
Baca juga: Mudah, Cara Menanam Jahe di Pekarangan Rumah
Bibit kapulaga bisa diperbanyak dengan anakan atau percabangan rizoma yang membentuk tunas. Bibit yang baik yaitu tunas yang sudah memiliki tinggi kurang lebih 50 cm dengan akar rizoma muda dan mata tunas banyak.
Pengolahan lahan diawali dengan membersihkan gulma. Setelah itu, cangkul tanah sampai gembur dan buat lubang tanam sepanjang 50 cm dengan kedalaman 40 cm.