Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Gejala Penyakit Bercak Daun Cabai dan Cara Mengendalikannya

Kompas.com - 28/11/2022, 16:14 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bercak daun merupakan salah satu penyakit penting yang dijumpai pada tanaman cabai. Penyakit ini biasanya dijumpai pada tanaman cabai yang dibudidayakan di wilayah tropis yang panas dan lembap.

Bercak daun cabai disebabkan oleh jamur Cercospora capsici Heald et Wolf. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (28/11/2022), berikut gejala dan cara mengatasi penyakit bercak daun pada tanaman cabai.

Baca juga: Gejala dan Cara Mengatasi Penyakit Layu Fusarium pada Cabai

Gejala penyakit bercak daun cabai

Meskipun namanya penyakit bercak daun, akan tetapi gejala penyakit ini bisa dilihat di berbagai dari daun tanaman cabai. Pada daun yang terserang penyakit ini, akan memiliki bercak kecil bulat dan kering.

Ilustrasi gejala penyakit bercak daunShutterstock/Lam Van Linh Ilustrasi gejala penyakit bercak daun

Bercak akan terus meluas hingga berdiameter sekitar 0,5 cm. Pusat bercak berwarna pucat hingga putih dengan bagian tepi berwarna lebih tua.

Bercak yang sudah tua akan menyebabkan lubang. Apabila becaknya semakin banyak, maka daun tersebut akan menguning dan gugur. Terkadang ada juga daun yang langsung gugur walaupun belum menguning.

Bercak daun juga dapat dijumpai di batang, tangkai daun, dan tangkai buah. Penyakit ini akan berkembang dengan cepat saat kondisinya lembap dan suhunya tinggi.

Baca juga: Kenali Gejala Layu Bakteri pada Cabai dan Cara Mengatasinya

Sementara itu, penyakit ini akan berkurang saat musim kemarau dengan drainase baik dan pertumbuhan gulma terkendali. Daun tanaman cabai yang muda akan lebih mudah terserang dibandingkan daun yang sudah tua.

Cara mengendalikan penyakit bercak daun cabai

Penyakit bercak daun cabai bisa dikendalikan dengan cara kultur teknis, seperti; memilih lahan yang akan ditanami, memilih bibit yang sehat, dan mengolah lahan dengan baik. Selain itu, pengendalian penyakit bercak daun cabai juga bisa dilakukan secara kimiawi dengan menyemprotkan fungisida sesuai dengan anjuran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Pupuk Kaltim Bantu Pemulihan Ekosistem dan Konservasi Keanekaragaman Hayati di Taman Nasional Kutai

Pupuk Kaltim Bantu Pemulihan Ekosistem dan Konservasi Keanekaragaman Hayati di Taman Nasional Kutai

Perawatan
Surveyor Indonesia Berdayakan Petani Kopi di Kabupaten Bandung

Surveyor Indonesia Berdayakan Petani Kopi di Kabupaten Bandung

Perawatan
Lewat Jakonik, Bank DKI Ajak Masyarakat Kembangkan Kebun Hidroponik

Lewat Jakonik, Bank DKI Ajak Masyarakat Kembangkan Kebun Hidroponik

Varietas Tanaman
Perbanas Tanam Bibit Pohon Mahoni di Bantaran Sungai Sei Sikambing

Perbanas Tanam Bibit Pohon Mahoni di Bantaran Sungai Sei Sikambing

Perawatan
Kelebihan dan Kekurangan Kolam Tanah dan Kolam Beton untuk Budidaya Ikan

Kelebihan dan Kekurangan Kolam Tanah dan Kolam Beton untuk Budidaya Ikan

Perawatan
Simak, Cara Menanam Cabai agar Cepat Berbuah

Simak, Cara Menanam Cabai agar Cepat Berbuah

Tips
Cara Menanam Kailan di Polybag, Bisa di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kailan di Polybag, Bisa di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
7 Tips Budidaya Ikan Nila agar Cepat Panen dan Raup Untung

7 Tips Budidaya Ikan Nila agar Cepat Panen dan Raup Untung

Tips
Cara Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal, Bisa di Lahan Terbatas

Cara Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal, Bisa di Lahan Terbatas

Perawatan
Cara Menanam Labu Siam, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Labu Siam, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mengenal dan Cara Mengendalikan Penyakit Patek Cabai

Mengenal dan Cara Mengendalikan Penyakit Patek Cabai

Tips
Perusahaan AMDK Dukung Pembangunan Miniatur Hutan Hujan Tropis di IKN

Perusahaan AMDK Dukung Pembangunan Miniatur Hutan Hujan Tropis di IKN

Varietas Tanaman
Protelindo Grup Tanam 35.000 Bibit Mangrove di Makassar, Kulon Progo, dan Pulau Rinca

Protelindo Grup Tanam 35.000 Bibit Mangrove di Makassar, Kulon Progo, dan Pulau Rinca

Varietas Tanaman
East West Seed Indonesia Rilis Benih Jagung Manis Hibrida

East West Seed Indonesia Rilis Benih Jagung Manis Hibrida

Varietas Tanaman
Jawab Keresahan Petani, East West Seed Indonesia Hadirkan Benih Jagung Manis Berkualitas

Jawab Keresahan Petani, East West Seed Indonesia Hadirkan Benih Jagung Manis Berkualitas

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com