Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Penanganan Pasca-panen Cabai agar Tidak Mudah Rusak

Kompas.com - 14/12/2022, 14:47 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cabai adalah jenis tanaman yang berasal dari wilayah tropis. Cabai dikenal karena buahnya yang mengandung banyak capsaicin yang memberikan rasa pedas pada makanan.

Banyak orang yang menggunakan cabai dalam masakan untuk menambah rasa pedas. Selain itu, cabai juga memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan, seperti mengurangi rasa sakit, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah, serta mengandung vitamin C dan A.

Panen cabai dilakukan ketika buah cabai sudah matang dan memiliki warna yang terang seperti merah dan orange. Umur panen cabai berbeda-beda tergantung pada varietas yang digunakan.

Baca juga: Simak, Cara Merangsang Pembuahan Cabai

Biasanya, panen cabai dilakukan sekitar 60 sampai 90 hari setelah tanaman. Proses panen dapat dilakukan dengan dipetik menggunakan tangan secara langsung, maupun menggunakan alat seperti gunting.

Ilustrasi cabai merah besarArina Krasnikova Ilustrasi cabai merah besar

Cabai merupakan buah yang mudah rusak setelah dipanen. Oleh sebab itu, harus dilakukan penanganan pasca panen cabai yang sesuai.

Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas dan meningkatkan daya simpan yang lebih lama. Lalu, bagaimana cara penanganan pasca panen cabai? Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Rabu (14/12/2022), berikut penjelasannya.

1. Pembersihan

Langkah pasca panen yang pertama yaitu melakukan pembersihan. Setelah cabai dipanen dari lahan, tentu akan membawa hama, kotoran dan benda lain yang terbawa, seperti tanah maupun rumput liar.

Baca juga: Tips Mengatasi Busuk Buah Cabai agar Tidak Gagal Panen

Pembersihan dapat dilakukan secara manual menggunakan tangan dan menggunakan kain bersih untuk menghilangkan kotoran yang menempel.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Sagu: Deposit Pangan Indonesia

Sagu: Deposit Pangan Indonesia

Varietas Tanaman
Pinang dan Pemanfaatan di Masa Depan

Pinang dan Pemanfaatan di Masa Depan

Varietas Tanaman
Kelapa Kopyor: Potensi Komoditas Unggulan Indonesia

Kelapa Kopyor: Potensi Komoditas Unggulan Indonesia

Varietas Tanaman
Pohon Aren: Pangan, Energi, dan Lingkungan

Pohon Aren: Pangan, Energi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau