Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Edamame, Kedelai Jepang yang Banyak Peminatnya

Kompas.com - 25/02/2023, 19:57 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.comKedelai Jepang atau yang lebih dikenal dengan nama kedelai edamame, belakangan ini sedang populer. Kandungan proteinnya yang tinggi serta rasanya yang enak membuat jenis kacang-kacangan ini banyak disukai masyarakat.

Budidaya kedelai jepang masih jarang dilakukan di Indonesia. Kedelai edamame memiliki keunggulan dapat dipanen ketika polongnya masih hijau dan kuning. Berbeda dengan kedelai lokal yang baru bisa dipanen ketika polongnya sudah tua dan menguning.

Selain itu, ukuran kedelai edamame juga lebih besar dibandingkan kedelai lokal. Kebutuhan kedelai juga cukup tinggi, sehingga edamame menjadi salah satu komoditas yang prospektif untuk ditanam.

Baca juga: Bisa Untung Besar, Begini Cara Budidaya Kedelai Jepang atau Edamame

Melansir dari Cybext Kementerian Pertanian serta Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian, Sabtu (25/2/2023), berikut cara menanam edamame agar panennya melimpah.

Pengolahan lahan

Tahap awal yang harus dilakukan yaitu mengolah lahan yang akan digunakan. Bersihkan lahan dari rumput liar, ranting kayu dan bebatuan.

Ilustrasi edamameShutterstock/natu Ilustrasi edamame

Setelah itu dilakukan penggemburan tanah, penggemburan tanah berfungsi supaya tanaman dapat tumbuh dan menyerap unsur hara secara maksimal. Buatlah bedengan dengan lebar 100 sampai 120 cm dengan panjang mengikuti panjang lahan.

Tinggi bedengan 40 hingga 50 cm dan jarak antar bedengan 50 cm. Berikan pupuk dasar berupa pupuk kandang sebanyak 10 sampai 20 ton/ha.

Baca juga: Cara Menanam Kedelai Hitam yang Benar agar Panennya Melimpah

Persiapan benih

Pemilihan benih kedelai edamame harus diperhatikan dengan baik. Hal ini karena tanaman ini merupakan varietas baru yang belum banyak ada dipasaran.

Pastikan membeli benih yang bersertifikat dan di toko pertanian yang terpercaya. Pemilihan benih yang tepat akan membuat pertumbuhan optimal dan menghasilkan panen kedelai edamame yang melimpah.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Varietas Tanaman
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh
Revitalisasi Kebun Teh
Tips
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Varietas Tanaman
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Varietas Tanaman
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Tips
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau