Bawang merah mengandung minyak atsiri, sikloaliin, metilaliin, dihidroaliin, dan senyawa aktif lain yang bisa mengatasi serangan hama. Sementara itu, bawang merah mengandung senyawa aktif yang bersifat anti bakteri.
Umbi bawang diketahui bisa mengatasi batang busuk pada tanaman vanili dan hama maupun penyakit tanaman lain.
Alang-alang diketahui mengandung alelopati yang bisa dimanfaatkan sebagai pestisida nabati. Salah satunya untuk mengatasi antraknosa pada buncis.
Baca juga: 4 Bahan Alami yang Bisa Digunakan sebagai Pestisida Nabati, Apa Saja?
Biji bengkoang juga termasuk bahan alami yang dapat digunakan untuk membuat pestisida alami. Biji bengkoang bisa mengendalikan ulat pada kubis.
Cengkeh merupakan salah satu rempah yang memiliki banyak manfaat. Salah satu manfaatnya yaitu bisa mengendalikan phytophthora pada tanaman lada.
Tanaman brotowali diketahui mengandung senyawa aktif seperti alkaloid, pati, glikosida pikroretosid, zat pahit pikroretin, dan lain sebagai. Batang tanaman ini bisa mengatasi serangan lalat buah dan kutu aphids pada tanaman cabai.
Selain itu, pestisida dari brotowali juga bisa mengatasi ulat daun kubis, penggerek batang, wereng, hingga belalang.
Baca juga: Cara Membuat Pestisida Nabati dari Brotowali
Cabai biasanya digunakan sebagai bumbu masakan. Cabai memiliki rasa yang pedas sehingga membuat masakan semakin sedap.