JAKARTA, KOMPAS.com - Serangan hama merupakan salah satu faktor pembatas dalam budidaya tanaman. kehadiran hama bisa membuat pertumbuhan dan produktivitas tanaman terganggu.
Bahkan, pada serangan yang parah tanaman bisa mati. Maka dari itu, pengendalian hama harus dilakukan dengan tepat dan cepat.
Salah satu cara untuk mengendalikan hama dengan cepat dan tetap ramah lingkungan yaitu dengan mengaplikasikan jamur entomopatogen Beauveria bassiana.
Baca juga: Manfaat dan Cara Mengaplikasikan Trichoderma sp untuk Tanaman
Mengutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (27/6/2023), Beauveria bassiana adalah jamur entomopatogen yang bisa menyebabkan penyakit pada hama dari jenis serangga. Spora jamur ini masuk ke tubuh serangga sasaran lewat kulit, saluran pencernaan, spirakel, atau lubang lainnya.
Setelah berhasil menempel pada tubuh serangga, Beauveria bassiana akan berkecambah dan berkembang membentuk kecambah, lalu menembus kutikula tubuh serangga. Jamur ini nantinya akan mengeluarkan racun yang bisa merusak jaringan tubuh serangga.p
Dalam beberapa hari, jamur akan mati. Serangga yang mati karena jamur ini akan mengeras seperti mumi dan tubuhnya tertutup benang berwarna putih.
Cara kerja yang mematikan membuat jamur entomopatogen Beauveria bassiana terus dikembangkan sebagai pestisida hayati. Ada beberapa keunggulan penggunaan jamur ini sebagai pestisida. Berikut penjelasannya.
Baca juga: Cara Menumbuhkan Trichoderma sp. dengan Mudah dan Murah
Salah satu hama sasaran jamur Beauveria bassiana yaitu wereng coklat. Hama penting tanaman padi ini bisa dikendalikan menggunakan jamur Beauveria bassiana dengan cara seperti berikut:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.