Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mudah Menanam Cabai Rawit agar Berbuah Lebat

Kompas.com - 06/10/2022, 16:17 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cabai adalah salah satu jenis sayuran yang populer dan banyak dicari di pasaran. Cabai memiliki banyak jenis, mulai dari cabai merah besar, cabai merah keriting cabai rawit, cabai hijau dan lainnya.

Budidaya cabai cukup mudah, namun perlu memperhatikan beberapa hal, misalnya kondisi tempat tumbuh dan cuaca pada saat proses penanaman.

Dikutip dari laman Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Demak, Kamis (6/10/2022), tanaman cabai rawit dapat ditanam baik pada daerah dataran rendah maupun di dataran tinggi.

Baca juga: Manfaat Micin untuk Tanaman Cabai dan Cara Menggunakannya

Ilustrasi tanaman cabai rawit. SHUTTERSTOCK/PRISPIM Ilustrasi tanaman cabai rawit.

Tanaman cabai rawit memiliki toleransi yang tinggi terhadap suhu panas maupun suhu dingin, sehingga dapat ditanam pada daerah kering ataupun daerah yang curah hujan tinggi.

Namun, jumlah dan kualitas hasil yang maksimal bisa didapat jika ditanam dalam kisaran suhu yang sesuai, yaitu 18 hingga 30 derajat celcius.

Selain itu juga tingkat kelembapan udara perlu dipertimbangkan. Kelembapan yang tinggi dapat menyebabkan tajuk menjadi layu dan daun gugur lebih cepat, sedangkan kelembapan tinggi dapat menyebabkan busuk akar.

Kelembapan juga berpengaruh pada rentannya tanaman cabai rawit terserang hama dan penyakit. Kelembapan udara yang cocok untuk cabai rawit yaitu berkisar antara 60 sampai 80 persen.

Baca juga: Cara Mengendalikan Lalat Buah Tanaman Cabai

Kondisi wilayah dengan curah hujan tinggi tidak disarankan untuk menanam cabai rawit karena dapat berpengaruh pada cabai yang dihasilkan.

Akan tetapi, penanaman cabai rawit tetap dapat dilakukan pada daerah yang memiliki tingkat curah hujan yang tinggi, tetapi dengan syarat disertai dengan sistem drainase yang baik dan jarak tanam yang tidak rapat.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau