Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemupukan Tanaman Cabai saat Fase Vegetatif

Kompas.com - 29/07/2023, 14:55 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberian pupuk yang tepat akan membuat pertumbuhan tanaman cabai menjadi optimal. Pemupukan dilakukan secara bertahap yakni saat pengolahan lahan dan pemupukan susulan setiap 2 minggu sekali.

Pemberian pupuk di awal tanam berguna untuk menunjang pertumbuhan vegetatif. Menurut penjelasan di Cybext Kementerian Pertanian, pada fase tersebut, tanaman cabai memerlukan unsur hara makro seperti nitrogen (N) dalam jumlah banyak.

Nitrogen bisa didapatkan dari pupuk organik seperti pupuk kotoran ayam. Pupuk ini mengandung nitrogen tinggi, sehingga cocok diaplikasikan saat tanaman berada di fase vegetatif.

Baca juga: Panduan Pupuk Tanaman Cabai Rawit agar Subur dan Berbuah Lebat

Ilustrasi tanaman cabai.Shutterstock/Worraket Ilustrasi tanaman cabai.

Pemupukan tanaman cabai saat fase vegetatif

Tak hanya jenis pupuk yang perlu diperhatikan, cara aplikasinya juga harus dilakukan dengan benar. Pemberian pupuk kandang bisa dilakukan dengan cara disebar sebanyak 10 hingga 20 ton per hektare dan diberikan juga kapur dolomit sebanyak 100 kg per hektare.

Aplikasi pupuk tersebut dilakukan secara merata di atas bedengan. Selain pupuk kandang, jenis pupuk lain yang bisa diberikan ke tanaman cabai yaitu pupuk kimia berupa Urea 500 kg per hektare, SP-36 250 kg per hektare, dan KCl 250 kg per hektare.

Selain pupuk padat, jenis pupuk cair juga bisa diberikan pada tanaman cabai saat fase vegetatif. Jenis pupuk cair yang diberikan yaitu pupuk NPK 100 kg per hektare dengan konsentrasi 5 gram pupuk NPK dilarutkan dalam 1 liter air.

Baca juga: Simak, Panduan Pemberian Pupuk Tanaman Cabai

Setelah pupuk larut, kocorkan pupuk NPK cair ke tanah di sekitar perakaran tanaman cabai. Pemupukan susulan dilakukan setiap minggu sejak tanaman berumur 7 hari setelah tanam, pemupukan ke-2, dan ke-3 dilakukan setelah 2 minggu sekali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau