Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membuat Pupuk Kandang dari Kotoran Sapi

Kompas.com - 09/09/2022, 16:42 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Ilustrasi pupuk kandang.SHUTTERSTOCK/SINGKHAM Ilustrasi pupuk kandang.

Berikut cara pembuatan pupuk kandang secara alami dari kotoran sapi di tempat terbuka.

Pertama, jemur kotoran sapi di bawah sinar matahari selama dua hari supaya kadar airnya berkurang. Setelah dijemur, pindahkan ke lokasi yang beratap, tapi tanpa dinding agar sirkulasi udara lancar.

Biarkan selama dua mingu sampai matang. Sebaiknya tempat penimbunan lebih tinggi dari tanah di sekitarnya, agar ketika turun hujan timbunan kotoran sapi tidak tergenang.

Baca juga: 8 Jenis Pupuk yang Bagus untuk Pohon Durian

Setelah dua bulan, kotoran sapi telah menjadi pupuk kandang yang siap digunakan.

2. Cara membuat pupuk kandang dengan cara tertutup

Buatlah lubang di tanah dengan ukuran sesuai jumlah kotoran sapi yang akan diproses. Sebaiknya, dinding lubang dilapisi semen untuk mencegah rembesan air dari luar lubang.

Dasar lubang dibiarkan apa adanya agar air yang masih terdapat pada kotoran bisa meresap ke bawah.

Masukkan kotoran sapi kedalam luang, tetapi jangan sampai penuh. Untuk mencegah proses pengemasan, taburkan kapur pertanian secara tipis merata ke atas permukaan kotoran, lalu timbun degan tanah.

Baca juga: Tips Aplikasi Pupuk NPK Pelangi yang Benar

Biarkan selama tiga sampai empat bulan sampai kotoran sapi terdekomposisi secara sempurna menjadi pupuk yang siap digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com