Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudah, Cara Membuat Herbisida Ramah Lingkungan untuk Bunuh Gulma

Kompas.com - 19/10/2022, 15:12 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gulma dikenal sebagai tanaman pengganggu yang dapat menghambat produktivitas tanaman, baik tanaman hias maupun tanaman budidaya, serta menurunkan kualitasnya.

Dilansir laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Rabu (19/10/2022), gulma dapat dikendalikan dengan herbisida. Akan tetapi, herbisida kimia berpotensi mencemari lingkungan dan meninggalkan residu yang berbahaya apabila produk tanaman tersebut dikonsumsi.

Untuk membersihkan lahan dari gulma biasanya dilakukan beberapa kali. Penggunaan herbisida yang relatif banyak dan sering inilah yang membengkakkan biaya usaha tani para petani.

Baca juga: Bahan Rumahan yang Dapat Membunuh Gulma, Apa Saja?

Ilustrasi gulma, mencabut gulma. SHUTTERSTOCK/SIMON KADULA Ilustrasi gulma, mencabut gulma.

Berikut cara membuat herbisida ramah lingkungan untuk membunuh gulma.

1. Cara pertama

Bahan yang dibutuhkan

  • 4 liter air
  • 2 kg garam
  • 2 botol cuka 80 persen
  • 3 ons belerang

Cara membuat herbisida 

Rebus semua bahan kecuali cuka sampai mendidih. Setelah itu, angkat dan tunggu sampai dingin.

Setelah dingin campurkan cuka da diaduk sampai merata, kemudian simpan dalam jerigen.

Baca juga: Manfaat Air Perasan Lemon untuk Tanaman, Bisa Bunuh Gulma

Cara menggunakan herbisida

Takarannya adalah dua gelas herbisida untuk 1 tangki kapasitas 10 hingga 15 liter. Semprotkan langsung pada gulma.

Setelah dua hari penyemprotan gulma baru terlihat mati.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Varietas Tanaman
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh
Revitalisasi Kebun Teh
Tips
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Varietas Tanaman
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Varietas Tanaman
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Tips
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau