Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudah, Cara Menanam Kacang Panjang di Halaman Rumah

Kompas.com - 21/11/2022, 13:45 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kacang panjang adalah tanaman sayuran yang mudah ditemukan di pasar dan banyak dikonsumsi masyarakat. Kacang panjang biasa diolah menjadi beragam hidangan sehat, misalnya sayur asem dan tumis.

Anda pun dapat menanam kacang panjang di halaman rumah untuk mengonsumsi hasil panennya.

Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Senin (21/11/2022), berikut cara menanam kacang panjang di halaman rumah.

Baca juga: Catat, Tips Sukses Menanam Cabai di Polybag

Ilustrasi kacang panjang. WIKIMEDIA COMMONS/DAVID Ilustrasi kacang panjang.

1. Persiapan lahan

Lahan yang dibutuhkan untuk menanam kacang panjang bisa disesuaikan dengan berapa banyak kacang panjang yang akan ditanam. Semakin banyak yang ingin di tanam, maka semakin luas juga lahan yang diperlukan.

Lakukan penggemburan tanah dengan cara mencangkul tanah dengan baik. Lalu, buat bedengan-bedengan tempat kacang panjang akan ditanam.

2. Beri pupuk

Gunakan pupuk kandang yang ditambahkan dengan campuran pupuk phonska, kalsium bubuk, dan juga insektisida. Campurkan pupuk dengan baik pada lahan kacang panjang.

Pemberian pupuk dilakukan untuk mencegah serangan larva uret yang biasanya menyerang tanah bedengan. Setelah selesai, tutup bedengan menggunakan mulsa untuk mengantisipasi tumbuhnya gulma yang dapat membuat tanaman kekurangan nutrisi.

Baca juga: 4 Kesalahan yang Umum Terjadi saat Menanam Tomat, Apa Saja?

3. Penanaman benih

Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, beli benih kacang panjang hibrida unggulan di toko pertanian. Rendam benih tersebut dalam 1 liter air yang sudah dicampur dengan ZPT auksin sebanyak 10 tetes untuk pertumbuhan yang lebih optimal.

Setelah selesai, lubangi tanah dengan kedalaman sekitar 5 cm, lalu masukan benih ke dalam tanah dan tutup. Benih akan tumbuh dalam dua sampai empat hari setelah tanam.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Varietas Tanaman
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh
Revitalisasi Kebun Teh
Tips
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Varietas Tanaman
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Varietas Tanaman
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Tips
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau