Kandungan kimia yang terdapat pada babadotan atau bandotan adalah saponin, flavanoid, polifenol, kumarine, eugenol 5 persen, HCN dan minyak atsiri. Bagian tanaman yang yang digunakan sebagai pestisida nabati adalah daun.
Babadotan berfungsi sebagai penolak hama (repellent) dan menghambat perkembangan serangga.
Kandungan kimia yang terdapat pada bawang merah antara lain minyak atsiri, sikloaliin, metilaliin, dihidroaliin, lavonglikosida, saponin, peptida, fitohormon, kuersetin. Bagian yang digunakan sebagai pestisida nabati adalah umbi bawng merah.
Baca juga: Cara Membuat Pestisida dari Biji Mahoni, Bisa Mengatasi Kutu Daun
Ekstrak bawang merah bekerja sebagai penolak hama (repellent) dan pengendali serangga.
Bawang putih mengandung beberapa senyawa kimia, antara lain tanin, minyak atsiri, dialilsulfida, aliin, alisin, dan enzim aliinase.
Bagian tanaman yang digunakan sebagai pestisida nabati bawang putih adalah seluruh bagian tanaman, yaitu umbi, daun dan bunga. Bawang putih bekerja sebagai penolak hama dan bersifat sebagai insektisida, nematisida, fungisida dan antibiotik.
Bayam duri diketahui mengandung beberapa senyawa kimia, yaitu amarantin, rutin, spinasterol, hentriakontan, tanin, kalium nitrat, kalsium oksalat, garam fosfat, zat besi, serta vitamin.