JAKARTA, KOMPAS.com - Perbanyakan vegetatif adalah kegiatan perbanyakan tanaman menggunakan organ vegetatif. Ada banyak jenis perbanyakan vegetatif, salah satunya okulasi.
Perbanyakan tanaman secara okulasi perlu keterampilan khusus. Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (7/2/2023), berikut cara okulasi tanaman yang benar.
Langkah awal dalam proses okulasi yaitu mengiris batang bawah. Irisnya tidak boleh terlalu dalam dan melukai kayu karena bisa menyebabkan okulasi gagal.
Irisan tersebut dikenal dengan nama jendela okulasi. Letak jendela okulasi sebaiknya berada di sisi yang berlawanan arah dengan matahari.
Baca juga: 5 Syarat Okulasi Tanaman yang Harus Diperhatikan
Tujuannya agar tempelan tidak terkena sinar matahari langsung. Cara ini berlaku untuk batang bawah yang ditanam pada bedengan.
Akan tetapi, jika batang bawah ditanam di polybag maka letak jendela tidak perlu diperhatikan karena letak bibit bisa diatur dengan mudah.
Tahapan okulasi tanaman lainnya yaitu mengambil mata tunas yang akan ditempel. Pengambilan mata tempel bisa dilakukan dengan beberapa cara, seperti; pengambilan segi empat, bulat, dan sayatan.
Cara okulasi tanaman berikutnya yaitu penempelan mata tunas pada jendela okulasi yang sudah dibuat. Penempelan harus dilakukan secara hati-hati agar kambium tidak rusak. Selain itu, penempelan juga harus dalam keadaan bersih agar tidak mengganggu proses penyatuan mata tunas.
Baca juga: Tidak Sulit, Ini Cara Okulasi Pohon Mangga