Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Kegiatan Pasca-panen Kacang Panjang agar Kesegarannya Terjaga

Kompas.com - 27/12/2022, 10:16 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kacang panjang termasuk sayuran yang mudah dijumpai karena ketersediaannya yang melimpah. Akan tetapi, sayuran ini memiliki sifat mudah rusak, busuk, dan kualitasnya cepat menurun.

Oleh karena itu, penanganan pasca panen kacang panjang harus dilakukan dengan baik agar kualitas produk tetap terjaga hingga ke tangan konsumen. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (27/12/2022), berikut kegiatan pasca panen tanaman kacang panjang yang perlu dilakukan.

Baca juga: Jenis Tanaman Kacang Panjang di Indonesia, Apa Saja?

Sortasi

kacang panjangPixabay/Nandalal_Sarkar kacang panjang

Sortasi adalah kegiatan memilih hasil panen kacang panjang berdasarkan kualitas dan keseragaman. Kacang panjang yang kualitasnya kurang baik, seperti; busuk, berlubang, dan cacat sebaiknya dibuang.

Kacang panjang dengan kualitas bagus dan seragam yang dipilih dan dipasarkan ke konsumen. Kualitas ini jugalah yang menjadi salah satu penentu harga jual kacang panjang.

Pengemasan

Kegiatan pengemasan bertujuan untuk memudahkan proses pengangkutan. Kacang panjang yang dipasarkan di pasar tradisional biasanya tidak dikemas secara khusus, hanya diikat dengan tali rafia atau tali bambu.

Baca juga: Cara Menanam Kacang Panjang agar Tumbuh Subur

Setelah itu, kacang panjang dimasukkan dalam karung yang berventilasi. Akan tetapi, saat kacang panjang akan dikirim ke lokasi yang jauh, sebaiknya dikemas dalam peti, keranjang bambu, atau plastik.

Pengangkutan

Tahapan pasca panen kacang panjang selanjutnya yaitu pengangkutan. Usahakan sayuran terlindung dari paparan sinar matahari langsung dan air hujan saat proses pengangkutan.

Tujuannya agar sayuran kacang panjang tidak cepat layu atau busuk. Sebaiknya, setelah dipanen kacang panjang segera diangkut agar kesegarannya tetap terjaga hingga ke tangan konsumen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Pupuk Kaltim Bantu Pemulihan Ekosistem dan Konservasi Keanekaragaman Hayati di Taman Nasional Kutai

Pupuk Kaltim Bantu Pemulihan Ekosistem dan Konservasi Keanekaragaman Hayati di Taman Nasional Kutai

Perawatan
Surveyor Indonesia Berdayakan Petani Kopi di Kabupaten Bandung

Surveyor Indonesia Berdayakan Petani Kopi di Kabupaten Bandung

Perawatan
Lewat Jakonik, Bank DKI Ajak Masyarakat Kembangkan Kebun Hidroponik

Lewat Jakonik, Bank DKI Ajak Masyarakat Kembangkan Kebun Hidroponik

Varietas Tanaman
Perbanas Tanam Bibit Pohon Mahoni di Bantaran Sungai Sei Sikambing

Perbanas Tanam Bibit Pohon Mahoni di Bantaran Sungai Sei Sikambing

Perawatan
Kelebihan dan Kekurangan Kolam Tanah dan Kolam Beton untuk Budidaya Ikan

Kelebihan dan Kekurangan Kolam Tanah dan Kolam Beton untuk Budidaya Ikan

Perawatan
Simak, Cara Menanam Cabai agar Cepat Berbuah

Simak, Cara Menanam Cabai agar Cepat Berbuah

Tips
Cara Menanam Kailan di Polybag, Bisa di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kailan di Polybag, Bisa di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
7 Tips Budidaya Ikan Nila agar Cepat Panen dan Raup Untung

7 Tips Budidaya Ikan Nila agar Cepat Panen dan Raup Untung

Tips
Cara Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal, Bisa di Lahan Terbatas

Cara Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal, Bisa di Lahan Terbatas

Perawatan
Cara Menanam Labu Siam, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Labu Siam, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mengenal dan Cara Mengendalikan Penyakit Patek Cabai

Mengenal dan Cara Mengendalikan Penyakit Patek Cabai

Tips
Perusahaan AMDK Dukung Pembangunan Miniatur Hutan Hujan Tropis di IKN

Perusahaan AMDK Dukung Pembangunan Miniatur Hutan Hujan Tropis di IKN

Varietas Tanaman
Protelindo Grup Tanam 35.000 Bibit Mangrove di Makassar, Kulon Progo, dan Pulau Rinca

Protelindo Grup Tanam 35.000 Bibit Mangrove di Makassar, Kulon Progo, dan Pulau Rinca

Varietas Tanaman
East West Seed Indonesia Rilis Benih Jagung Manis Hibrida

East West Seed Indonesia Rilis Benih Jagung Manis Hibrida

Varietas Tanaman
Jawab Keresahan Petani, East West Seed Indonesia Hadirkan Benih Jagung Manis Berkualitas

Jawab Keresahan Petani, East West Seed Indonesia Hadirkan Benih Jagung Manis Berkualitas

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com