Jangan menaburkan bibit terlalu rapat. Selain itu, pada saat proses penyemaian jangan sampai pasir menjadi kering, oleh sebab ituh arus dilakukan penyemprotan setiap harinya.
Jika sudah tumbuh 2 sampai 4 helai daun, berarti bibit strawberry sudah siap untuk dipindah ke media taman.
Baca juga: Cara Menyimpan Stroberi yang Dipanen agar Tidak Cepat Busuk
Siapkan wadah yang akan digunakan sebagai media tanam. Misalnya dengan menggunakan pralon.
Belah pralon menjadi dua bagian. Jangan sampai ada lubang satu pun.
Selain menggunakan pralon, Anda juga bisa menggunakan pot atau wadah lainnya. Pemberian lubang harus diatur dan beri jarak 3 sampai 5 cm setiap lubangnya.
Untuk media tanamnya berupa kerikil, pasir dan lainnya. Cuci semua bahan tersebut sampai bersih dan rendam dengan menggunakan air mendidih selama 30 sampai 60 menit.
Baca juga: Penyebab Tanaman Stroberi Tidak Tumbuh Subur dan Cepat Mati
Masukkan media yang sudah Anda buat ke dalam wadah yang sudah disiapkan, kurang lebih dengan ukuran 3 sampai 4 cm di atas lubang yang sudah Anda buat. Ambil tanaman yang sudah Anda semaikan, jangan sampai bagian akarnya terputus.
Pindahkan ke media yang sudah Anda buat. Jangan lupa untuk diberikan nutrisi. Nutrisinya menggunakan pupuk organik cair dan bisa juga dengan menggunakan pupuk lainnya, asalkan berbentuk cair.
Letakkan tanaman jauh dari daerah yang banyak serangga, tetapi tetap cukup sinar matahari dan tidak terlalu lembap. Jika tanaman sudah berumur dua atau tiga minggu berikan pupuk cair lagi.