Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Semangka Non Biji

Kompas.com - 15/09/2022, 15:49 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Ilustrasi semangka non biji, semangka tanpa biji.PIXABAY/CONGERDESIGN Ilustrasi semangka non biji, semangka tanpa biji.

  • Penyiraman dilakukan secara rutin, sebaiknya 2 kali sehari atau disesuaikan dengan kondisi lahan.
  • Pemupukan susulan diberikan 10 HST menggunakan pupuk NPK dengan dosis sekitar 5 gram per 300 ml air untuk satu tanaman. Pemberian pupuk dengan cara dikocor.
  • Perempelan ranting, yaitu membuang tunas dan ranting. Tunas dan ranting yang dipelihara adalah tunas dan ranting yang tumbuh pada daun pertama dan kedua, selain itu tunas dan ranting dibuang.

Baca juga: Cara Menanam Durian yang Benar dari Memilih Bibit sampai Panen

6. Penyerbukan saat menanam semangka non biji

Cara menanam semangka non biji perlu perhatian khusus, yakni penyerbukan bunganya. Karena serbuk sari semangka non biji mandul alias tidak dapat membuahi, maka perlu ditanam juga semangka berbiji.

Penanaman semangka berbiji adalah untuk memerlukan bunga jantannya atau serbuk sari untuk membuahi bakal buah tanaman semangka non biji.

Tanaman semangka berbiji yang dibutuhkan sebanyak 10 persen dari total keseluruhan tanaman semangka non biji. Penyerbukan tersebut dilakukan secara manual.

Penyerbukan dilakukan saat tanaman berumur 25 HST. Caranya dengan mengambil serbuk sari dari tanaman semangka berbiji, dioleskan merata pada bakal buah atau putik semangka non biji.

Baca juga: Cara Menanam Pepaya dari Biji agar Cepat Tumbuh

Langkah penyerbukan ini sebaiknya dilakukan pada pagi hari, maksimal jam 9 pagi.

7. Panen

Waktu panen semangka non biji sedikit lebih lama, yaitu baru bisa panen pada umur 65 sampai 70 HST. Buah semangka non biji yang telah masak dapat dilihat dari warna buahnya yang sudah memudar dan sulur yang ada di pangkal tangkai buah mongering

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com