Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Hama yang Menyerang Tanaman Alpukat dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 19/10/2022, 17:43 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Alpukat adalah salah satu buah populer dan banyak dikonsumsi karena mengandung beragam nutrisi yang penting bagi tubuh. Dalam menanam alpukat atau budidaya alpukat, Anda harus memerhatikan keberadaan hama yang bisa merusak tanaman dan mengganggu produksi buah.

Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Kamis (20/10/2022), ada beberapa jenis hama dan penyakit alpukat yang dapat menyerang tanaman alpukat. Hama tanaman alpukat ini juga memiliki gejala serangan yang bisa diidentifikasi sedini mungkin.

Berikut jenis hama yang menyerang tanaman alpukat serta cara mengatasinya.

Baca juga: Cara Mengatasi Hama Codot pada Tanaman Mangga

Ilustrasi tanaman buah alpukat, buah alpukat. PEXELS/MATTHIAS OBEN Ilustrasi tanaman buah alpukat, buah alpukat.

1. Ulat kupu-kupu gajah (Attacus atlas L.)

Bila telah berubah menjadi kupu-kupu maka lebar sayapnya bisa mencapai 25 cm. Ulat ini berwarna hijau ditutupi warna putih seperti tepung.

Terdapat duri dalam dagingnya serta memiliki panjang hingga 15 cm.

Gejala serangan ulat kupu-kupu gajah pada tanaman alpukat bisa dilihat dari daun pohon alpukat. Daun alpukat tidak akan utuh seperti ada bekas gigitan.

Namun begitu, tidak akan ditemukan kepompong yang menggantung. Jika terjadi serangan hebat maka daun alpukat akan ludes termakan habis, namun tanaman tetap hidup.

Baca juga: Hama Bundel Tanaman Jagung dan Cara Mengendalikannya

Penyebab hama ulat kupu-kupu gajah adalah kurangnya predator. Cuaca yang ekstrim juga bisa menjadi alasan meningkatnya populasi hama ini pada tanaman alpukat.

Untuk mengatasi hama ini, Anda bisa menghancurkan lima siung bawang dicampur dengan misa dan 50 ml minyak sayur serta sedikit air. Semprotkan larutan tersebut ke pohon alpukat hingga tiga hari, maka ulat kupu-kupu gajah akan segera mati.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Simak, Manfaat Ragi untuk Tanaman dan Kebun

Simak, Manfaat Ragi untuk Tanaman dan Kebun

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau