Seperti namanya lalat ini gemar hinggap di buah-buahan tanpa kecuali alpukat, Apalagi bila buah tersebut memiliki kadar air tinggi. Buah yang dihinggapinya bukan hanya sebagai sumber makanan tapi juga sarang telur.
Baca juga: Cara Mengendalikan Hama Walang Sangit pada Tanaman Padi
Untuk mengendalikan hama ini bisa dengan menyemprotkan insektisida maupun memakai obat organik. Anda bisa menggunakan ekstrak selasih maupun minyak citronella.
Caranya, rajang 50 gram daun selasih lalu rendam sehari semalam. Saringlah kemudian tambah deterjen dan aduk merata.
Semprotkan cairan ini pada bagian tanaman setiap pagi atau sore hari.
Ciri kumbang ini terlihat dari warnanya coklat tua. Adapun ukurannya 1,5 mm dan bila dalam bentuk larva akan berwarna putih dengan panjang 2 mm.
Baca juga: Hama dan Penyakit Pengganggu Tanaman Jagung Manis dan Cara Membasminya
Untuk mengenali gejala serangan dari hama ini bisa melihat dari cabang atau ranting tanaman. Akan ada lubang yang menyerupai terowongan dalam ranting tersebut.
Lambat laun terowongan ini akan semakin besar sehingga makanan untuk pohon alpukat tidak tersalurkan dengan baik. Akhirnya, lambat laun daun akan mulai layu dan ranting pohon akan mati.
Hama ini sering menyerang pohon yang masih muda sehingga mudah sekali tanaman alpukat mati karena kumbang bubuk cabang.
Dalam pengendaliannya salah satu cara agar tak tersebar adalah dengan membakar maupun memangkas cabang atau ranting yang terserang. Anda juga bisa menggunakan insektisida berbahan aktif seperti asefat atau diazinon.
Baca juga: 4 Pemeliharaan Tanaman Kedelai agar Bebas Hama dan Panennya Melimpah