Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membuat Zat Perangsang Akar dari Ekstrak Tomat, Mudah dan Praktis

Kompas.com - 21/11/2022, 17:46 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu kendala dalam perbanyakan tanaman dengan stek yaitu lambatnya pertumbuhan akar. Oleh karena itu, perlu aplikasi zat perangsang akar atau ZPT untuk mempercepat pertumbuhan akar.

ZPT yang digunakan bisa berasal dari bahan alami, salah satunya ekstrak tomat. Dilansir dari jurnal J. Hort. Indonesia 12(1), buah tomat diketahui mengandung hormon sitokinin dan auksin.

Hormon auksin diketahui berperan dalam proses pemanjangan sel, merangsang pertumbuhan akar, dan menghambat pertumbuhan tunas. Sementara itu, hormon sitokinin berperan untuk merangsang pembentukan akar, tunas, dan batang.

Baca juga: Mudah, Ini Cara Membuat Zat Perangsang Akar dari Bonggol Pisang

Selain bisa menyediakan hormon sitokinin dan auksin, tomat juga mengandung unsur hara, mineral, dan asam amino yang bisa mempercepat perkecambahan biji dan menyediakan nutrisi tambahan.

Ilustrasi tanaman tomat.PIXABAY/congerdesign Ilustrasi tanaman tomat.

 

Dalam jurnal tersebut juga diterangkan cara membuat zat perangsang akar dari ekstrak tomat. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Bahan dan alat

Sebelum membuat ZPT dari tomat, kita perlu terlebih dahulu menyiapkan bahan dan alat yang diperlukan. Beberapa bahan dan alat yang dibutuhkan, seperti berikut:

Baca juga: Cara Membuat Zat Perangsang Akar dari Rebung Bambu

Cara membuat ZPT dari tomat

Cara membuat zat perangsang akar dari tomat tidak sulit. Setelah bahan dan alat tersedia, buah tomat yang akan digunakan harus dibersihkan terlebih dahulu.

Setelah itu, buah tomat diblender sampai halus. Lalu, saring buah tomat yang sudah halus dan tambahkan air hingga volumenya sebanyak 1 liter.

Rebus larutan tersebut sampai mendidih dan diamkan sampai dingin. Perebusan berguna untuk mengurangi kontaminasi bakteri. Terakhir, ekstrak tomat yang sudah dingin siap untuk digunakan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com