Tahapan budidaya cabai katokkon berikutnya yaitu mengolah lahan. Pengolahan lahan meliputi pembongkaran tanah dan menggalinya sedalam 25 sampai 30 cm. tanah tersebut kemudian dibiarkan selama satu minggu agar gas berbahaya dalam tanah bisa menguap.
Bibit cabai katokkan siap ditanam saat berumur 3 minggu setelah semai. Bibit ditanam dalam lubang tanam yang sudah disiapkan. Lubang tanam kemudian ditutup dengan tanah sembari dipadatkan agar bibit tidak roboh.
Baca juga: Cara Menanam Cabai Saat Musim Hujan agar Tidak Gagal Panen
Pemeliharaan tanaman yang perlu dilakukan, antara lain; penyiraman, perampelan, dan pemupukan. Ketika musim hujan, penyiraman dilakukan maksimal 3 kali seminggu.
Sementara itu, perempelan tunas dilakukan ketika tanaman berumur 4 sampai 8 minggu. Perawatan tanaman lainnya yaitu pemupukan susulan.
Cara pemupukannya yaitu dengan menyemprotkan pupuk organik cair lewat daun atau lubang tanam.
Saat buah cabai katokkon sudah mulai tua, lakukan pemanenan dengan cara memetik buah cabai yang sudah siap panen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.