JAKARTA, KOMPAS.com - Penyakit tanaman semangka bisa disebabkan oleh jamur patogen, bakteri patogen, hingga virus. Patogen penyebab penyakit tanaman dapat menyerang seluruh bagian tanaman dan mengakibatkan pertumbuhan serta produktivitas tanaman semangka terganggu.
Jika penyakit tanaman tidak segera diatasi, maka dapat menyebabkan gagal panen dan kerugian bagi petani. Melansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (28/1/2023), berikut sejumlah penyakit yang menyerang tanaman semangka lengkap dengan cara mengendalikannya.
Penyakit layu fusarium disebabkan oleh jamur Fusarium oxysporum. Penyakit ini menyebabkan layu dari ujung sulur dan menyebabkan daun menguning.
Baca juga: 5 Hama Tanaman Semangka dan Cara Mengendalikannya
Batang tanaman yang terserang apabila dibelah akan terlihat tanda nekrosis berwarna coklat. Serangan yang parah bisa mengakibatkan tanaman mati.
Penyakit ini tak hanya menyerang tanaman dewasa, tetapi juga bisa menyerang bibit semangka. Cara mengendalikan penyakit ini yaitu dengan menanam varietas tahan, menggunakan pupuk nitrogen secukupnya, dan merendam benih dalam fungisida sebelum ditanam.
Penyakit tanaman semangka lainnya yaitu antraknosa. Penyakit ini juga disebabkan oleh jamur patogen.
Gejala penyakit ini bisa dilihat dari bercak daun berwarna kuning yang akan berubah menjadi coklat dan mengakibatkan daun kering. Serangan pada buah juga menyebabkan adanya bercak coklat berlendir.
Baca juga: 5 Cara Mencegah Penyakit Antraknosa agar Tidak Menyebabkan Kerugian
Cara mengendalikan penyakit ini yaitu dengan melakukan pergiliran tanaman dengan jenis tanaman lain, mengatur jarak tanam untuk mengurangi kelembapan, membersihkan bagian tanaman yang terserang, merendam benih dalam fungisida, dan aplikasikan fungisida.
Gejala penyakit ini yaitu terlihat bercak berhasan pada buah. Bercak tersebut akan berubah menjadi coklat kehitaman dan lunak.
Pada bagian ujung tangkai buah biasanya diselimuti jamur putih. Gejala penyakit ini biasanya menyerang bagian bawah buah yang menempel dengan tanah.
Cara mengatasi penyakit ini yaitu dengan melakukan pergiliran tanaman dengan tanaman yang tidak satu keluarga, mengurangi kelembapan, dan aplikasikan fungisida sistemik.
Baca juga: Tips Merawat Buah Semangka Kuning agar Ukurannya Besar
Penyakit tanaman semangka juga bisa disebabkan oleh virus. Penyakit yang diakibatkan oleh virus dapat menyebabkan tanaman kerdil, daun kering, terdapat bercak kuning tidak beraturan, dan daun bergelombang.
Pada serangan lanjut, penyakit ini bisa menyebabkan buah gagal terbentuk. Jika buah terbentuk, maka bentuknya kerdil dan abnormal.
Cara mengatasi penyakit ini yaitu dengan melakukan sanitasi lahan, memusnahkan tanaman yang terserang, serta mengendalikan serangga vektor menggunakan insektisida.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.