Setelah satu minggu, lahan yang sudah diolah sudah siap ditanam bibit bawang merah.
Ada beberapa ciri bibit bawang merah berkualitas unggul, yaitu memiliki berat sekitar 3 sampai 4 gram, bentuknya proporsional, tidak terlihat cacat atau keropos.
Untuk mengetahui benih tersebut siap tanam atau tidak bisa dengan memotong bening secara melintang dan setelah itu dapat dilihat kondisi mata tunas yang berwarna hijau yang ada di dalamnya. Benih yang siap tanam adalah memiliki mata tunas hijau yang sudah berada di ujung umbi.
Baca juga: Cara Merawat Bawang Merah agar Tumbuh Subur dan Panennya Melimpah
Berikut langkah menanam bawang merah yang perlu diketahui. Pertama, lakukan penyiraman pada lahan kering agar lebih lembap, sehingga penanaman bibit bawang merah lebih mudah.
Selanjutnya, buatlah lubang dengan kedalaman sekitar 5 cm dan jarak tiap lubang sekitar 15 cm. Sesuaikan jumlah lubang tanam dengan jumlah bibit bawang merah yang ingin ditanam, sehingga pekerjaan Anda lebih efektif.
Setelah itu, siapkan larutan fungisida yang sudah dicampur air berdosis 1 tutup larutan per liter air. Lalu, rendam bibit bawang merah ke dalam larutannya, serta taburkan fungisida pada larutannya agar bibit lebih tahan terhadap penyakit.
Rendam bibit selama dua hari. setelah itu, ambil bibitnya dan masukkan ke dalam lubang tanam satu per satu.