JAKARTA, KOMPAS.com - Pepaya adalah salah satu buah yang populer dikonsumsi dan dibudidayakan di Indonesia. Menanam pepaya dapat dilakukan di pot di pekarangan rumah, sehingga tidak membutuhkan lahan luas.
Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Jumat (16/6/2023), agar proses budidaya pepaya dalam pot berjalan lancar, pastikan memilih jenis pepaya yang pohonnya tidak tumbuh terlalu besar.
Selain itu, pastikan juga jenis pepaya tersebut menghasilkan buah yang manis dan mengandung vitamin yang berguna bagi tubuh.
Baca juga: Begini Cara Membuat Pestisida Organik dari Daun Sirih dan Daun Pepaya
Berikut cara menanam pepaya di pot agar berbuah lebat.
Cara menanam pepaya dimulai dari proses pemilihan bibit. Pada tahap ini, ada dua jenis bibit yang baik dipilih, yakni bibit unggul yang dibeli atau membuat bibit sendiri.
Untuk penanaman dalam pot, sangat disarankan memilih pepaya california karena jenis tersebut tidak terlalu besar dan cocok ditanam dalam pot.
Untuk mendapatkan bibit pepaya yang baik, Anda perlu menyeleksi buah pepaya yang ingin diambil bijinya. Pilihlah buah pepaya dengan bentuk memanjang, tidak cacat, bebas dari penyakit, dan dibiarkan matang di pohon.
Baca juga: Mudah, Cara Membuat MOL dari Pepaya Busuk
Ambil biji yang terdapat di dalam buah pepaya dan lakukan proses perkecambahan dengan cara merendam biji pepaya semalam dalam air hangat kuku. Ambil biji yang tenggalam, cuci bersih lalu tiriskan dan masukkan biji dalam kantong plastik besar yang ditiup.
Ikat platik dengan rapat agar udara tidak bisa keluar. Dalam sekitar 7 sampai 12 hari biji akan mulai berkecambah.