Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Mencegah Buah Tomat Retak dan Pecah di Pohon

Kompas.com - 16/06/2023, 22:25 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Baca juga: 6 Cara Merawat Tomat agar Berbuah Banyak

Ilustrasi menanam tomat, panen tomat. FREEPIK/ALEKSANDARLITTLEWOLF Ilustrasi menanam tomat, panen tomat.

Pemangkasan juga mengalihkan energi tanaman ke arah produksi buah. Dengan menghilangkan dedaunan dan pengisap yang tidak perlu, yakni pucuk kecil yang tumbuh di ketiak daun, tanaman dapat memfokuskan sumber dayanya untuk mengembangkan dan mematangkan buah yang ada.

Hal ini dapat mengakibatkan tomat yang lebih sehat dan lebih kuat dengan risiko pecah yang lebih rendah. Mulailah dengan membuang daun yang menguning atau sakit.

Selanjutnya, secara selektif singkirkan pengisap yang muncul dari ketiak daun, bertujuan untuk mempertahankan satu atau dua batang utama.

Menghilangkan daun bagian bawah yang menyentuh tanah dapat lebih meningkatkan aliran udara dan mengurangi risiko penyakit.

Baca juga: Cara Menanam Tomat Ceri dalam Pot, Mudah dan Praktis

Ilustrasi tanaman tomat yang dipasangi ajirShutterstock/Paul Maguire Ilustrasi tanaman tomat yang dipasangi ajir

5. Pasang ajir atau penopang

Saat tomat tumbuh, tanaman merambat menjadi sarat dengan tandan buah yang berat, yang dapat membuat cabang stres dan meningkatkan risiko kerusakan.

Sistem pendukung yang tepat membantu mendistribusikan berat buah secara merata, mengurangi tekanan pada cabang dan mencegahnya bengkok atau patah. Misalnya, kandang adalah pilihan populer untuk mendukung tomat.

Struktur kawat yang kokoh melingkari tanaman dan memberikan dukungan saat tumbuh lebih tinggi, menjaga cabang tetap tegak dan mencegah buah menyentuh tanah, yang dapat menyebabkan peningkatan penyerapan air dan keretakan selanjutnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com