JAKARTA, KOMPAS.com - Potongan rumput biasanya tidak dimanfaatkan kembali dan dibuang begitu saja. Namun demikian, Anda bisa menggunakan potongan rumput untuk mulsa tanaman.
Dikutip dari Gardening Know How, Selasa (30/4/2024), potongan rumput dapat melakukan banyak tugas di kebun atau halaman rumah, menambah nutrisi dan menjaga tempat sampah Anda tetap kosong.
Mulsa dari potongan rumput adalah metode kuno yang memperbaiki tanah, mencegah gulma, dan menjaga kelembapan.
Baca juga: Contoh dan Manfaat Mulsa Organik, Apa Saja?
Salah satu cara untuk memanfaatkan potongan rumput adalah dengan membiarkannya jatuh di atas tanah dan kompos.
Potongan rumput yang berukuran kurang dari 2,5 cm ke bawah ke zona akar rumput dan cepat terurai ke dalam tanah.
Potongan rumput yang lebih panjang dapat dikantongi atau digaruk dan dijadikan mulsa di tempat lain, karena potongan tersebut tetap berada di permukaan tanah dan membutuhkan waktu lebih lama untuk menjadi kompos.
Manfaat menggunakan potongan rumput segar sebagai mulsa termasuk mendinginkan zona akar, menjaga kelembapan, dan menambahkan kembali hingga 25 persen nutrisi yang dihilangkan oleh pertumbuhan dari tanah.
Baca juga: Cara Menanam Kacang Panjang dengan Mulsa agar Pertumbuhannya Optimal
Mulsa dari potongan rumput memiliki manfaat tambahan yaitu mengambil satu langkah lagi dari pekerjaan taman yang sudah membosankan.
Potongan rumput mengandung nitrogen dalam jumlah tinggi, nutrisi makro yang dibutuhkan semua tanaman untuk tumbuh dan berkembang.
Ini adalah salah satu cara terbaik untuk memanfaatkan sampah dan potongan rumput cepat terurai dan menambah nitrogen ke dalam tanah sekaligus meningkatkan porositas dan mengurangi penguapan.