Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan Pemupukan untuk Meningkatkan Kualitas Buah Durian

Kompas.com - 21/10/2022, 12:08 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Ilustrasi pupuk boron. SHUTTERSTOCK/INKHEARTX Ilustrasi pupuk boron.

Pupuk yang digunakan dipastikan mengandung Boron (Bo).

Kalium Nitrate (KNO3) dan Kalsium Nitrate (CaNO3), untuk peningkatan kualitas rasa, tekstur, dan warna daging buah.

Baca juga: Mengenal Pohon Durian Musang King Kaki Tiga dan Cara Menanamnya

Masing-masing sebanyak 50 gram dilarutkan dalam 20 liter air, diaplikasikan dengan cara disemprot pada daun atau disiramkan di area perakaran pada satu bulan sebelum panen (75-90 hari setelah bunga mekar).

Aplikasi pupuk mikro dan aplikasi khusus

Untuk meningkatkan kualitas buah seperti tekstur, warna, dan aroma, selain pupuk makro, maka diperlukan juga pupuk mikro seperti Mn, Cu, Zn, Bo, dan Mo. Jenis pupuk ini biasanya tersedia sebagai pupuk daun yang aplikasinya melalui cara semprot.

Karena fungsinya untuk meningkatkan kualitas buah, maka aplikasi pupuk mikro umumnya disarankan pada saat pengisian buah setiap satu hingga dua minggu sekali, terutama pada umur 30, 45, dan 60 hari setelah bunga mekar.

Masalah kualitas buah yang terjadi karena kasus tunggal seperti buah mengeras (kahat Ca), maka penanganannya ialah dengan aplikasi kalsium nitrat 2 kg per pohon pada satu bulan sebelum panen, atau tanaman disemprot dengan pupuk kalsium-boron pada 30, 45, dan 60 hari setelah bunga mekar.

Baca juga: Hama dan Penyakit yang Sering Menyerang Pohon Durian, Apa Saja?

Pada kasus buah basah karena akumulasi air berlebihan dan kahat kalium, maka penanganannya dengan menjaga drainase lahan dan pemberian kalium yang tinggi pada 60 hari setelah bunga mekar atau satu bulan sebelum panen.

Adapun buah mengering atau terbakar akibat boron dapat diaplikasi dengan boron pada saat pengisian buah dengan cara disemprot pada umur 30, 45, dan 60 hari setelah bunga mekar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau