Baca juga: Mengenal Baglog Jamur Tiram dan Cara Membuatnya
Menurut dokumen sejarah, memetik jamur matsutake juga merupakan hobi favorit para samurai.
Jamur matsutake memiliki rasa dan aroma yang kuat dan pedas, inilah mengapa mereka sangat dicari.
Nameko adalah varietas jamur Jepang kecil yang unik. Di alam, jamur ini muncul sebagai sekelompok jamur kecil dengan topi oranye yang memiliki lapisan seperti agar-agar yang khas.
Rasa agak pedas membuat jamur ini menjadi bahan pokok masakan Jepang dan Anda akan sering melihatnya digunakan dalam tumisan dan ramen.
Baca juga: Cara Budidaya Jamur Tiram Pakai Serbuk Gergaji, Sederhana dan Mudah
Namun, lendir pada tutupnya juga berfungsi sebagai pengental alami sehingga membuat nameko sempurna untuk sup, karena lendir ini tidak memiliki rasa sendiri setelah dimasak.
Anda juga akan menemukan jamur nameko sebagai bahan populer dan sehat dalam sushi, dan merupakan hidangan "neba-neba" yang populer. Di Amerika Serikat, jamur ini juga disebut "jamur butterscotch."
Ditemukan di Asia Timur dan Eropa Utara, shimeji sebenarnya adalah sekelompok jamur yang datang dalam berbagai bentuk dan warna.
Jamur shimeji memiliki tekstur dan rasa yang sama, namun sementara jamur mentah sedikit pahit, aroma tidak enak ini hilang sepenuhnya saat dimasak, meninggalkan Anda dengan tekstur renyah yang menyenangkan dan rasa yang ringan.