JAKARTA, KOMPAS.com - Perawatan tanaman yang maksimal menjadi salah satu faktor yang menentukan keberhasilan budidaya tanaman. Hal ini juga berlaku pada budidaya mangga.
Salah satu cara agar mangga berbuah lebat yaitu dengan melakukan perawatan tanaman secara maksimal. Ada beberapa kegiatan perawatan tanaman mangga yang dapat menunjang pertumbuhan dan produktivitas tanaman.
Dikutip dari Buku Lapang Budidaya Mangga, Sabtu (12/11/2022), berikut penjelasan selengkapnya.
Baca juga: 9 Varietas Mangga Unggul Mancanegara yang Sudah Ditanam di Indonesia
Pemupukan adalah kegiatan pemberian unsur hara pada tanaman untuk menunjang pertumbuhan dan produktivitas tanaman tersebut. Pemupukan tanaman mangga dibedakan menjadi 2 jenis, yakni pemupukan saat tanaman belum produktif dan sudah produktif.
Saat tanaman belum produktif, kegiatan pemupukan bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan. Oleh karena itu, jenis pupuk yang diberikan harus mengandung unsur hara Nitrogen (N) lebih banyak dibandingkan unsur hara phospor (P) dan kalium (K).
Pupuk yang diberikan bisa berasal dari pupuk organik yang diperkaya dengan agensia hayati atau pupuk anorganik.
Baca juga: Cara Membuat Mangga Berbuah di Luar Musim Pakai ZPT
Tahapan pemupukan ini dilakukan ketika tanaman telah memasuki umur produktif, setelah panen, atau setelah pemangkasan berat. Sebelum periode pembungaan dan saat pembesaran buah, sebaiknya diberikan pupuk KCl atau ZK 2 sebanyak 2 kali. Dengan demikian, buah mangga yang dihasilkan berkualitas tinggi.