Ilustrasi perangkap lalat buahDalam botol plastik dipasangi segumpal kecil kapas yang telah ditetesi 1,5 ml minyak selasih yang diikat dengan benang sepanjang 15 cm kemudian diselipkan pada uliran tutup botol.
Baca juga: Catat, Ini Teknik Pengendalian Hama Tikus pada Tanaman Jagung
Pada dasar botol diberi setengah sendok teh insektisida butiran (karbofuran) yang dibungkus tissu agar lalat buah mati. Pemberian diulang 1,5 bulan sekali.
Selanjutnya botol plastik dipasang pada ketinggian 2 meter. Dalam 1 hektar dapat dipasang 25 titik perangkap dengan jarak masing-masing sekitar 20 meter.
Pemanfaatan selasih sebagai pemikat lalat buah banyak diminati petani buah dan sayur karena tidak memerlukan biaya mahal, mudah dibudidayakan dan mudah diaplikasikan. Petani dapat merakit sendiri secara manual perangkap untuk menangkap atau memikat lalat buah, dengan menggunakan botol plastik bekas kemasan air mineral.
Daya tangkap selasih sama efektifnya dengan metil eugenol sintetis yang ada di pasaran.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang