Hama ini menyerang tongkol jagung. Pada awalnya imago meninggalkan telur pada rambut-rambut jagung.
Setelah larva tumbuh akan masuk kedalam tongkol. Hama ini mempunyai kebiasaan berpindah-pindah, sehingga kerusakan yang ditimbulkan pada tongkol jagung bisa lebih banyak dibanding jumlah larvanya.
Baca juga: Manfaat Kepala Ikan untuk Tanaman Jagung dan Cara Menggunakannya
Pencegahan terhadap hama ini adalah dengan menerapkan pengolahan tanah yang baik. Pengolahan tanah yang akan mengurangi populasi ulat tongkol berikutnya.
Musuh utama dari hama ini adalah Trichogramma spp. yang merupakan parasit telur dan Eriborus argentiopilosa yang merupakan parasit pada larva muda.
Hama ini mengeluarkan embun madu pada daun yang berubah menjadi jelaga warna hitam. Noda-noda tersebut akan menghambat daun melakukan fotosintesis.
Musuh alami hama ini adalah Lysiphlebus mirzai, Coccinella sp. dan Micraspis sp.
Baca juga: Alat-alat Tanam Jagung yang Mempermudah Penanaman, Apa Saja?
Kultur teknis yang bisa dilakukan untuk menghindari serangan hama ini dengan melakukan polikultur tanaman atau menumpangsarikan jagung manis dengan tanaman lain.