Penyemprotan fungisida dilakukan dengan interval lima hingga tujuh hari sekali, dimulai sejak tanaman berusia 10 hingga 15 hari setelah tanam.
Aplikasi agens hayati (Trichoderma sp, Glicladium sp, PGPR, Pseudomonas fluorescens, dan lainnya) sebaiknya tidak dilakukan bersamaan dengan fungisida sintetis kimia.
Dikhawatirkan fungisida sintetis dapat mengganggu perkembangan agens hayati, sehingga agens hayati tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Aplikasi bisa dilakukan bergantian dengan selang waktu beberapa hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.